Friday, 18 January 2013

Mekkah dan Keistimewaannya

Sebelum berbicara tentang keistimewaan Mekkah, terlebih dahulu kita akan berbicara Mekkah secara umum. Mekkah adalah bagian dari Jazirah Al-Arabiyah, yang artinya padang pasir, tanah gundul dan kering kerontang, tiada air dan tumbuhan. Letak geografis Jazirah Al-arabiyah dibatasi laut merah dan gurun Sinai di sebelah barat; teluk Arab dan sebagian besar wilayah Iraq selatan di sebelah timur; laut Arab yang menyambung dengan lautan India di sebelah selatan; dan negeri Syam dan sebagian kecil wilayah Iraq di sebelah utara. Luas Jazirah al-Arabiyah membentang antara satu juta  mil kali satu juta tiga ratus ribu mil.


Sedangkan letak geografis kota Mekkah di tengah-tengah pusaran bumi, berhadapan dengan Laut Merah -antara Yaman dan Palestina- membentang bukit-bukit sejauh kira-kira delapan puluh kilometer dari pantai. Bukit-bukit ini mengelilingi sebuah lembah yang tidak begitu luas, dan hampir menutupnya kalau tidak dibuka oleh tiga jalan. Pertama jalan menuju ke Yaman, yang kedua jalan dekat Laut Merah di pelabuhan Jedah, dan yang ketiga jalan yang menuju ke Palestina.

Mekkah disakralkan karena sebagai tanah tempat Allah pertama kali meletakkan bangunan rumah-Nya di bumi, yakni Ka’bah, sebagai tumpuan kiblat manusia sejagat dan kompas kesemestaan. Berikut akan disebutkan, beberapa keutamaan kota Makkah yang setiap tahun dibanjiri jamaah yang menunaikan umroh dan haji. Dengan mengetahui kelebihannya, saat berada di kota ini melakukanumroh dan haji tadi, akan semakin terasa sentakan spiritualnya. Tidak seperti berkunjung ke kota-kota wisata lainnya.

Mekkah dalam Al Qur’an disebut berkali-kali dengan terminologi berbeda. Ini menunjukkan betapa kelebihan Mekkah sangat banyak dibanding kota-kota lain didunia ini. Selain Mekkah, Allah menyebutnya Bakkah (lembah air mata, QS. Ali Imran/3:96), Ummul Qura (perkampungan tua, QS. Al-An’aam/6:92), al-Balad (negeri, QS. Ibrahim/ 14:35), al-Balad al-Amin (negeri yang aman, QS. At-Tiin/95:3), al-Baddah (negeri, QS. An-Naml/27:91), Haram Amin (tanah suci yang aman, QS. Al-Ankabuut/29:67), Wad Ghairu Dzi Zar’in (lembah yang gersang, QS. Ibrahim/14:37), Ma’ad (tempat kembali, QS. Al-Qashash/28:85), Qaryah (negeri/kampung, QS. Muhammad/47:13), al-Masjid al-Haram (QS. Al- Baqarah/2:144), dan lain-lain.

Dalam buku Sejarah Mekkah Dulu dan Kini, tulisan Dr.Muhammad Abdul Gani, Maktab Al-Malik Fahd, edisi kedua, Madinah 2003, disebutkan, beberapa kelebihan dan keutamaan kota Mekkah adalah sebagai berikut :

  • Tempat dibangunnya rumah Allah (Baitullah) pertama kali. Nabi Adam yang diperintah Allah untuk mendirikan Baitullah. Allah memberikan petunjuk berupa cahaya yang turun dari langit membentuk mihrab. Jadi, fondasi Ka’bah itu berbentuk mihrab masjid, tapi pada masa Sultan Murad IV dipotong menjadi simetris. Sisa potongan itulah, Hijir Ismail, yang tidak boleh masuk ke dalamnya saat melakukan tawaf, karena masuk ke situ sama dengan memasuki Ka’bah;
  • Kota kelahiran Rasulullah sebagai nabi penghabisan, bahkan Adam as. Konon juga diciptakan Allah di Mekkah. Hanya waktu itu Mekkah difasilitasi surga. Karena Adam dan istrinya melanggar larangan akhirnya fasilitas surga dicabut, sehingga Adam dan istrinya hidup mengembara, baru setelah 200 tahun Allah mempertemukan mereka kembali di Jabal Rahmah, Arafah, tanggal 9 Dzulhijjah, dan di peta Arafah masih masuk negeri Mekkah;
  • Tempat beribadah para hamba-Nya serta adanya kewajiban atas mereka untuk mengunjunginya, baik yang dekat maupun yang jauh, yakni dalam mengerjakan haji sebagai arkanul Islam kelima;
  • Tempat yang tidak boleh seorangpun masuk ke dalamnya kecuali dengan kerendahan hati, khusyuk, kepala terbuka, dan meninggalkan segala bentuk pakaian dan perhiasan dunia;
  • Tempat yang dijadikan Allah sebagai Tanah Suci yang aman, yang tidak boleh ada pertumpahan darah di sana. Tidak ada manusia yang boleh mengklaim tempat yang lebih suci daripada Mekkah;
  • Tempat yang dimaksudkan untuk menghapus dosa-dosa masa lalu, seperti Allah mengampuni dosa Adam dan istrinya yang melanggar ketentuan Allah;
  • Tempat yang Allah mensyariatkan kepada manusia untuk bertawaf di Ka’bah;
  • Tidak ada di muka bumi ini suatu tempat yang Allah mewajibkan bagi orang-orang yang mampu untuk mengunjunginya;
  • Tidak ada sejengkal bumipun yang Allah wajibkan hamba-hamba-Nya untuk menghadap dan melambaikan tangan, kecuali kepada Ka’bah, Hajarul Aswad, Rukun Yamani yang adanya di kota Mekkah;
  • Tidak ada di muka bumi ini suatu masjid pun, yang memiliki keistimewaan bagi siapa saja yang salat di dalamnya maka pahalanya akan dilipatgandakan 100 ribu kali;
  • Tempat yang dilarang oleh Allah untuk menghadap atau membelakanginya pada waktu buang hajat;
  • Larangan atas siapa saja berkunjung ke sana membawa senjata, dan hari-hari ihram bahkan diharamkan membunuh binatang buruan dengan alasan apa pun;
  • Tempat yang Allah memberikan balasan bagi siapa saja yang berniat jahat, walaupun belum melakukannya, dan barang siapa yang melakukan kejahatan, balasannya akan dilipatgandakan, sebab melakukan kejahatan di Tanah Suci akan lebih besar dosanya dibandingkan di tempat-tempat lain;
  • Adanya tempat-tempat mustajab bagi orang-orang yang berdoa di sana, misalnya di Hajar Aswad, di Rukun Yamani, di makam Ibrahim, di Hijir Ismail, di telaga Zamzam, di Arafah saat berwukuf, dll;
  • Allah pernah bersumpah atas nama negeri Mekkah seperti dituturkan-Nya dalam surah At-Tiin, kalau tidak karena istimewanya negeri Mekkah, Allah tentu tidak perlu mengangkat sumpah atas nama negeri yang sarat dengan sejarah itu;
  • Dilarangnya orang-orang kafir termasuk dajjal untuk memasukinya, Alhamdulillah, Kerajaan Arab Saudi, di gerbang tol masuk kota Makkah (dan Madinah) sudah membuat maklumat, The Moslem Only atau Lil Muslim Faqath (hanya untuk muslim);
  • Kota yang senatiasa dijaga para malaikat.
Referensi : Dari berbagai sumber

Demikian artikel tentang Mekkah dengan segala keistimewaannya, moga bermanfaat dan menjadikan kita semua selalu kangen bahkan semakin rindu untuk segera dapat beribadah disana.


No comments:

Post a Comment

Mau komentar atau bertanya, dipersilahkan :